.quickedit{display:none;}
Selamat Datang di www.informasikesling.blogspot.com - Blog Berbagi Informasi Seputar Kesahatan Lingkungan- Semoga Bermanfaat

Hati-hati Terjangkit Filariasis



Hati-hati Terjangkit Filariasis. Assalamualakium wr. wb. Ijinkan saya berbagi sedikit pengetahuan tentang Filariasis. Apa itu Filariasis ? Filariasis/kaki gajah adalah penyakit infeksi yang  disebabkan oleh cacing filaria yang terdapat dalam tubuh nyamuk yang ditularkan ke manusia melalui gigitannya. Nyamuk yang berperan dalam penularan ini yaitu nyamuk Culex  sp dan Mansonia sp.  Adapun Habitat (tempat hidup) dari nyamuk ini adalah got/selokan, rawa, serta hutan.



Sebenarnya tidak semua nyamuk culex dapat menularkan penyakit filariasis. Vektor utama (perantara utama) dari penyakit ini adalah spesies nyamuk Culex quinquefasciatus /culex fatigans yang mengandung cacing filaria bancrofti yang terdapat didaerah perkotaan, sedangkan  untuk wilayah pedesaan adalah berbagai spesies Culex bitaeniorrhynchuss, Culex annulirostris dan Armigeres obsturbans

Gambar nyamuk Culex sp


Apa dampak yang ditimbulkan dari penyakit filariasis?  Penyakit  filariasis menimbulkan cacat menetap dengan  pembesaran pada bagian tungkai bawah  kaki, lengan, kantung buah jakar, payudara, bahkan daerah vagina manusia tetapi  penyakit ini secara awam lebih dikenal  dimasyarakat sebagai penyakit kaki gajah

Dibanding malaria ataupun demam berdarah yang sama-sama ditularkan oleh nyamuk, filariasis dianggap tidak mematikan sehingga terkadang kurang mendapat prioritas. Padahal, filariasis juga bisa menyebabkan cacat menetap jika tidak segera diobati.



Gambar. Penderita Filarias. Pembesaran Bagian Kaki



Gambar. Penderita Filariasis. Pembesaran Pada Payudara, Buah Zakar, dan Tangan

     
Penyakit menular  ini banyak ditemukan di wilayah tropika seluruh dunia. Iya termasuk Negara Indonesia yang kita cintai ini. Menurut data Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menunjukkan 233 kabupaten masih termasuk daerah endemis (daerah rawan penyakit) dan prevalensi (kejadian kasus penyakit) filariasis di Indonesia masih tinggi di wilayah timur Indonesia,  yakni sekitar 20 persen. Penyakit ini juga masih endemis di beberapa daerah-daerah tak jauh dari Ibukota Jakarta, di antaranya Subang dan Karawang, Jawa Barat.

Bagaimana dengan pengobatannya ?

Menurut  prosedur WHO (badan kesehatan dunia) , yaitu dosis 6 mg/kg berat badan untuk DEC dan 400 mg untuk Albendazole, dikonsumsi 3 kali sehari. Efek samping yang timbul dari mengkonsumsi obat ini seperti mual, muntah, pusing dan sesak di ulu hati.  Hal ini sebagai pertanda bahwa obat tersebut berhasil membunuh cacing filaria dalam tubuh.

Ada pepatah lebih baik mencegah daripada mengobati. Bagaimana Pencegahannya ? Berikut ini  tindakan yang dapat dilakukan agar aman dari gigitan nyamuk penyebab  filariasis /kaki gajah,
  1. Tidur menggunakan kelambu
  2. Lubang angin (ventilasi) rumah ditutup kawat kasa halus
  3. Memasang obat nyamuk
  4. Memakai obat gosok anti nyamuk
  5. Membersihkan tempat-tempat perindukan nyamuk
  6. Melakukan penyemprotan untuk membunuh nyamuk dewasa
  7. Mengikuti program pengobatan massal filariasis di puskesmas
  8. Memeriksa diri ke puskesmas atau dokter bila tetangga atau keluarga terkena filariasis 

Demikian sedikit pengetahuan tentang Penyakit Filariasis. Semoga bermanfaat. Terima kasih







Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Hati-hati Terjangkit Filariasis"

Post a Comment