Sedimentasi : Pengertian, Kegunaan, Proses Serta Faktor Yang Mempengaruhinya

Sedimentasi : Pengertian, Kegunaan, Proses Serta faktor Yang Mempengaruhinya. Seperti kita ketahui bersama. Bahwa untuk memperoleh air bersih yang memenuhi syarat kesehatan selayaknya kita melakukan beberapa metoda pengolahan air bersih. Terutama air yang akan kita konsumsi sangat tidak memenuhi standar sebagai air baku untuk di konsumsi. Pada postingan sebelumnya informasi kesling telah menguraikan materi tentang pengeolahan air dengan metoda koagulasi/flokasi. Pada kesempatan informasi kesling mencoba menyampaikan materi pengolahan air dengan metoda sedimentasi.

Baca juga : Koagulasi/Flokasi : Pengertian, Kegunaan dan Proses Berbagai Bahan Koagulan

Pengertian Sedimentasi

Sendimentasi adalah proses pengendapan pratikel-pratikel padat yang tersupsensi dalam cairan cairan/cat dengan menggunakan pengaruh gravitasi (gaya- berat secara alami).

Proses pengendapan dengan cara gravitasi untuk mengendapkan partikel-partikel tersuspensi yang lebih berat daripada air, ini yang paling sering digunakan dalam pengeloloahan air.

Sendimentasi dapat berlangsung sempurna pada danau yang airnya diam atau suatu wadah air yang dibuat sedemikian rupa sehingga air didalamnya dalam keadaan diam. Pada dasarnya proses tersebut tergantung  pada pengaruh gaya gravitasi dari pratikel suspsensi dalam air. Sendimentasi dapat berlansung pada setiap badan air.  Biaya pengelolahan air dengan proses sedimentasi  dapat berlangsung pada setiap badan air. Biaya pengelolahan air dengan  dengan proses sedimentasi relatif rendah karena tidak membutuhkan peralatan mekanik maupun penambahan bahan kimia.  Namun demikian paling sedikit dibutuhkan waktu detensi selama 24 jam.

Kegunaan Sedimentasi

Kegunaan sedimentasi yaitu untuk mereduksi bahan-bahan tersupensi  seperti kekeruhan dalam air selain itu mempunyai peranan  untuk mereduksi kandungan organisme Yang bersifat patogen tertentu  yang berada dalam air.

Proses Sendimentasi

Proses sedimentasi adalah proses pengendapan di mana masing-masing partikel tidak mengalami perubahan bentuk, ukuran ataupun kerapatan pada saat  pengendapan sedang berlangsung. Partikel-partikel padat tersebut akan mengendap jika gaya gravitasi partikel tersebut  lebih besar dari pada kekentalan  dalam cairan.

   

Proses sedimentasi tergantung beberapa faktor yang mempengaruhi :

1. Diameter butiran
2. Berat jenis butiran
3. Berat jenis zat cair
4. Kekentalan ( viscositas) cairan
5. Kecepatan aliran.

Baca Juga : Hubungan air dengan Kesehatan

                   Cara Pemeriksaan Kekeruhan Air dan Air Limbah

Demikian uraian tentang Sedimentasi : Pengertian, Kegunaan, Proses Serta Faktor yang Mempengaruhinya. Semoga Bermanfaat.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: